JAKARTA, ARTIS6.COM □ Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 telah digaung-gaungkan sejumlah kalangan. Bahkan dari kalangan partai politik malah mulai berani menyodorkan wacana ketua umumnya untuk merebut kursi kesempatan sebagai wakil presiden.
Karenanya, wacana yang muncul dan cukup menguat yakni seputar siapa sosok paling pas untuk mendampingi Joko Widodo, karena dipastikan bakal kembali bertarung untuk kursi Presiden RI. Karena itu, sangat pas jika Wakil Presiden yang disandingkan dari kalangan santri yang memiliki pemahaman Islam transformatif dan moderat.
Mengapa begitu? Karena, hal tersebut untuk mengantisipasi langkah beberapa pihak yang masih terus ‘menggoreng’ issue suku, agama, ras dan antargolongan (SARA). Karena itu pula, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyodorkan ketua umumnya, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang pantas untuk disandingkan dengan Jokowi.
“Nah, sosok tersebut ada dalam diri Cak Imin. Apalagi, beliau mendapat dukungan dari kelompok santri dan kelompok pluralis. Seharusnya PKB mengambil sikap. Sebab, dukungan itu terus mengalir, namun sinyal kuat belum terlalu direspon positif,” tegas Hamzan Tun MR SH.
Manakala dijumpai di kantornya Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih di kawasan Cibubur, Jakarta Timur, pria yang sangat kompenten serta berpengalaman di organisasi sosial kemasyarakatan dan pemuda tersebut, berharap perlu secepatnya ada respon dari PKB.
“Tak ragu-ragu, kami siap mendukung duet Jokowi-Muhaimin Iskandar sebagai pasangan nasionalis birokrat santri. Cocok untuk memenangkan Pilpres 2019 mendatang,” kata dia dalam wawancara khusus dengan ARTIS6.COM, Jumat (10/11).
Lebih jauh pria yang juga dikenal sebagai suami dari artis dangdut Murni Chania, langkah sosialisasi sosok Cak Imin sebagai Wapres untuk mendampingi Jokowi terus bergulir. Bahkan itu sudah dilakukan oleh para relawan dan komunitas di sejumlah daerah.
“Makanya, langkah tersebut harus disikapi sebagai sesuatu yang positif. Dan, FB LMP siap terjun untuk menggerakan wacana yang sudah semakin menguat tersebut ke sejumlah daerah,” kata Hamzah Tun MR SH menutup obrolannya ■ [GUYS]
